Berdirinya sekolah Katolik di Dumai atas permohonan dari tokoh umat Katolik yaitu Bapak O. Sinaga dan bapak Bambang Istiadi pada tahun 1973, dan sudah almarhum. Sekolah tersebut diberinama Santo Tarcisius.nama Tarcisius diambil dari nama baptis anak sulung dari bapak O Sinaga.
Beliau menyekolahkan anak – anaknya di sekolah negeri yang merupakan satu – satunya sekolah yang ada di Dumai pada saat itu. Sebagai seorang penganut agama Katolik yang taat maka beliau merasakan minimnya pendidikan agama Katolik yang diperoleh anak – anaknya di sekolah umum tersebut. Maka dari itu Bapak O. Sinaga atas nama umat paroki Dumai mengajukan surat permohonan untuk buka Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar Santo Tarcisius kepada Peniliki Sekolah/Imprasarlu di wilayah Dumai pada tanggal 31 Juli 1973.
Gambar 1. Bangunan Lama SD Swasta Santo Tarcisius
SD Santo Tarcisius berdiri di bawah naungan Yayasan Prayoga Riau, ketua yayasan saat itu pastor la Rufa dan kepala paroki pastor Gazali Otello. Pertama dibuka sekolah ini berada di Jalan Datuk Laksamana dan terdiri atas satu kelas di bawah pimpinan Aminar K. dari suku Minangkabau Bukit tinggi yang beragama Islam. Dan luas bangunan SD Santo Tarcisius 3840 m2.
Pada tahun 1990 SD Santo Tarcisius terdiri atas 9 ruang belajar, 1 ruang majelis guru, 1 ruang KepalaSekolah, 1 ruang Tata Usaha, 1 ruang tamu, 1 ruang UKS, 1 ruang perpustakaan, 1 gudang dan dapur, 1 kamar kecil (W.C) untuk guru pria, 1 kamar kecil untuk guru putri, 6 kamar kecil untuk murid pria, dan 6 kamar kecil untuk murid putri.
Tentang perpindahan dari JL. Datuk Laksamana ke JL. P. Diponegoro yaitu mengingat sekolah yang selokasi dengan gereja yang umatnya semakin berkembang, sehingga direncanakan akan direhap. Agar pembangunan gereja tidak terhambat, maka sekolah disepakati untuk dipindahkan ke jalan P. Diponegoro sekaligus untuk menempatkan semua unit sekolah dari TK s.d. SMA berada di satu lokasi maka SD Santo Tarcisius secara resmi dibangun dengan gedung baru 3 blok yang saat ini baru siap 1 blok dan diresmikan tanggal 9 Maret 2018. Dan disinilah sekolah ini beroperasi hingga saat ini.